Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi
Komputer dan Problemanya, Windows dan Virusnya. Salah satu virus windows yang paling umum adalah VIRUS SHORTCUT. Sebuah drive (Flashdisk) yang terinfeksi virus ini akan mengalami beberapa gejala, seperti panas, demam, batuk dan lainnya hahaha.. Yang pasti semua data kita hilang entah kemana, bisa dijalankan namun ukurannya menjadi 1Kb (Shortcut)
UNDERSTAND THIS CASE IS IMPORTANT
Pada umumnya, Virus Shortcut:
Virus ini memiliki induk. Yang bisa saja menyebar luaskan dirinya pada setiap flashdisk ditancapkan atau media lainnya. Virus ini menyembunyikan file asli dan membuatkan sebuah shortcut atau file ber-ekstensi .lnk (LNK bukan INK) untuk mengakses file yang ter-hidden tersebut. Virus ini menginfeksi registry sehingga tidak bisa diakses. Virus ini membuat folder RECYCLER, AUTORUN.INF, atau DESKTOP.INI
jika flashdisk anda yang terinfeksi, maka pastikan flashdisk tertancap ke usb port sebelum melakukan perbaikan
Cara Membersihkannya:
- Download Antivirus MSE (Microsoft Security Essential) dan Update terbaru untuk Windows 7/Vista/XP. Untuk Windows 8 cukup update saja Windows Defender nya.
- Uninstall Antivirus yang ada kemudian INSTALL MSE yang baru saja anda Download & Update.
- Scan sistem menggunakan metode FULL SCAN untuk mendeteksi induk virus dan kemudian menghapusnya dari sistem
- Setelah proses scanning selesai, matikan System Restore Windows. Agar si virus dan induknya tidak kembali lagi. Caranya lihat pada gambar untuk Windows 7:
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
**Untuk Windows XP Klik kanan My computer pilih Properties > My computer pilih tab system restore, berikan tanda centang pada Turn off system restore on all Drives, kemudian OK**
- Tampilkan Hidden and Protected folder dengan cara, masuk FOLDER OPTIONS melalui Control Panel untuk windows 7/Vista. Atau melalui menubar View > Folder Options untuk windows XP. Setting seperti gambar:
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
- Buka CMD (command prompt) kemudian ketik seperti dibawah (Run As Administrator untuk win 7 / vista / 8)
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
- ketik H: kemudian ENTER, karena drive H: saya yang terinfeksi virus
- Kemudian ketikkan attrib -r -a -s -h /S /D dan ENTER. Biarkan hingga proses selesai. (lama/tidaknya proses tergantung ukuran file yang ada di flashdisk)
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
bagian yang bertanda merah, berarti proses pengembalian file sudah selesai. silahkan cek flashdisknya melalui WIndows Explorer
- Pada jendela windows explorer, hapus seluruh shortcut yang ada di flashdisk tadi. Untuk mempermudah klik kanan di bagian kosong > Sort by > Type
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
- Hapus seluruh shortcut yang ada (berekstensi .lnk).
- Cara cepatnya adalah menggunakan fitur Search dengan mengetik *.lnk > Enter kemudian hapus seluruh hasil yang ada. (Search hanya pada drive H)
- Selamat, file anda sudah kembali.
- Kembalikan setting Folder Options seperti gambar
![]() |
Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi |
- Jika ada folder RECYCLER, maka hapus saja. Jika tidak bisa dihapus maka masuk CMD dan ketik H: kemudian ENTER dan ketik rd /s RECYCLER kemudian ENTER.
- Selesai.
Semoga Artikel ini Bermanfaat, jangan lupa share yaa..
Dalam kasus lain, bisa saja si programmer virus ini mendisable seluruh fasilitas penting windows, misalnya CMD, task manager, antivirus, dan komponen lain yang dapat berakibat fatal. Namun, programmer virus lebih suka menjahili korban dengan beberapa permainan kecil. Except, sesuatu yang mereka anggap musuh, maka mereka tidak akan hanya membuat virus shortcut. Bisa saja mereka membuat stealer (pencuri data) atau trojan horse yang dapat merusak sistem secara fatal
Post a Comment for "Cara Menghapus Virus Shorcut dan Mengembalikan Data Yang Terinfeksi"